Puisi Tirani dan Benteng
Karya Taufik Ismail (angkatan 1966)
Puisi 1
KARANGAN BUNGA
Tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu
Dating ke Salemba
Sore itu
Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada
karangan bunga
Sebab kami ikut berduka
Bagi kakak ynag ditembak
mati
Siang tadi
Karya: Taufik Ismail,
Tirani, 1966
Puisi 2
SALEMBA
Alma Mater. Jangnalah
bersedih
Bila arakan ini
bergerak perlahan
Menuju pemakaman
Siang ini
Anakmu yang berani
Telah tersungkur ke
bumi
Ketika melawan tirani
Taufik Ismail, Tirani
dan Benteng, 1966
Puisi 3
BENDERA
Mereka yang berpakaina
hitam
Telah berhenti di
sebuah rumah
Yang mengibarkan
bendera duka
Dan masuk dengan paksa
Mereka yang berpakaian
hitam
Telah menurunkan
bendera itu
Di hadapan seorang ibu
yang tua
“tidak ada pahlawan
yang meninggal dunia!”
Mereka yang berpakaian
hitam
Dengan hati yang kelam
Telah meninggalkan
rumah itu
Tergesa-gesa
Kemudian ibu tua itu
Perlahan menaikkan
kembali
Bendera yang duka
Ke tiang yang duka
1966
Sejarah kemanusiaan dahulu. Ketiga puisi di atas kalau diterjemahkan pasti sangat menarik.
BalasHapus