Kamis, 10 Desember 2015

Puisi "Sajak Kerinduan"



Sajak Kerinduan
Oleh : Widiana Sari


Pelangiku
Seperdua windu sudah melenggang laju
Merampasmu dari ruang pandangku
Namun sampai detik ini masih kurasa teramat pilu
Bahagiaku seakan terlarung bersama aliran yang membawamu

Ketika senja tartatih merengkuh malam sendu
Dan rona lembayung mulai memudar terselimuti bias kelabu
Di sini, aku masih terpaku dalam rindu yang membelenggu
Jiwaku
Sebagai bunga syurgamu

Entah sampai kapan
Sajak kerinduan ini akan terus menggurat
Pada tiap-tiap goresan aksara yang tersirat

Ah, pelangiku
Hanya lewat kalimah-kalimah tanpa notasi yang tak merdu itu
Kutitipkan luapan rindu yang menjerat hatiku
Kepada sang pematri qalbu
Untukmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar